Langsung ke konten utama

MAKALAH MANAJEMEN DAN SIM 1 "PENGENALAN PADA MANAJEMEN SISTEM INFORMASI"

MAKALAH MANAJEMEN  dan SIM 1

“Pengenalan Pada Manajemen Sistem Informasi”

  
Kelas : 2KA24
Disusun Oleh :
Dini Yasmin Pattah                                      ( 11117764 )
Fakhrulrozi Rahman                                    ( 12117125 )
Muhammad Iqbal                                        ( 16117548 )
Muhammad Wildan                                     ( 14117271 )


Dosen : EGA TASSHA PERWIRA


      JURUSAN SISTEM INFORMASI
         FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
                                                    PTA 2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat , karunia dan hidayahnya,sehingga Makalah berjudul “Pengenalan Pada Manajemen Informasi” ini tersusun. Makalah ini dalam penyusunan dan penulisan dilaksanakan sesederhana mungkin,akan tetapi di berikan pengertian-pengertian yang mutlak harus di mengerti. Makalah ini di harapkan pembaca akan mengerti skema serta alur dari point-point yang ada.
Tak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada Dosen Manajemen dan Sim 1 yang tak lelah memberi arahan dan ilmu sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan sebaik-baiknya.
Saya menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu saya mohon maaf apabila terdapat kekurangan dan kesalahan baik dari isi maupun tulisan. Kritik dan saran yang bersifat membangun akan sangat berguna untuk memperbaiki kekurangan pada makalah ini.
Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir penyelesaian. Semoga Allah  SWT senantiasa meridhoi segala usaha kita.


Bekasi, 20 Oktober 2018

Penulis

DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................10
Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Mary Parker Follet mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.


1.         Memberikan gambaran umum Manajemen Informasi dan Sistem Informasi  Berbasis Computer.
2.    Menjelaskan peranan manajer dalam pengelolaan manajemen informasi di perusahaan .
3.              Menjelaskan evolusi sistem informasi berbasis komputer dan upaya pencapaiannya.

BAB II

PEMBAHASAN

Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Mary Parker Follet mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.

2.1.1  Meningkatnya Kekompleksan Tugas Manajemen
a.    Pentingnya manajemen informasi dalam  perusahaan  disebabkan oleh beberapa aspek yaitu :
b.   Pengaruh ekonomi internasional
Yang dimana  pengeruh tersebut  terlihat pada nilai  relative  mata uang setiap negara.
c.    Persaingan dunia.
Persaingan tidak lagi terjadi dalam wilayah geografisnya, nampak pada nilai impor dari luar negeri. Hal tersebut ditunjukkan dengan adanya perjanjian antar negara berupa APEC, AFTA, WTO, dan lain-lain.
d.   Batas waktu yang singkat.
Semua tahap operasi bisnis saat ini dilaksanakan dengan lebih cepat daripada sebelumnya. Sehingga muncul aktivitas pemasaran secara jarak jauh melalui telepon (telemarketing) maupun internet (e-commerce). Selain itu dijumpai pula penjadualan pengiriman material produksi agar tiba tepat waktu (just in time).
e.    Kendala-kendala sosial.
Hal tersebut disebabkan oleh adanya keputusan bisnis yang hanya didasarkan pada faktor faktor ekonomis dengan mengabaikan perhatian atau pertimbangan terhadap keuntungan dan biaya sosial. Misalnya aktivitas perluasan pabrik, pembuatan produk baru, tempat penjualan baru, dan aktivitas serupa lainnya harus juga mempertimbangkan.
2.1.2        Keberadaan Alat Untuk Memecahkan Persoalan
Keberadaan alat untuk memecahkan persoalan dalam perusahaan itu sangat penting untuk memudahkan dalam pengerjaan pekerjaan. Untuk memudahkan pekerjaan dibutuhkan alat seperti komputer. Gagasan untuk menggunakan komputer sebagai sistem manajemen informasi merupakan suatu terobosan besar, karena menyadari bahwa para manajer membutuhkan informasi untuk pemecahan masalah.

Pada awalnya, pemakai output komputer pada perusahaan adalah pegawai administrasi di bagian akuntansi, yang komputernya melaksanakan aplikasi seperti pembayaran gaji pegawai, pengelolaan persedian (inventory control), dan penagihan. Sebagian informasi juga disediakan bagi para manajer, tetapi hanya sebagai output tambahan dari aplikasi akuntansi. Gagasan untuk menggunakan komputer sebagai sistem informasi manajemen (SIM) merupakan suatu terobaosan besar, karena menyadari bahwa para manajer memerlukan informasi untuk pemecahan masalah. Ketika perusahaan-perusahaan menjangkau konsep SIM, mereka mulai mengembangkan berbagai aplikasi yang secara khusus diarahkan untuk mendukung manajen. Namun, bukan hanya manajemen yang memperoleh manfaat dari penerapan SIM. Non manajer dan staf ahli juga menggunakan outputnya. Selain itu juga dimanfaatkan oleh para pemakai yang berada di luar perusahaan, yaitu para pelanggan akan menerima faktur dan laporan transaksinya, para pemegang saham akan menerima cek deviden, dan pemerintah akan menerima laporan pajak. . Dengan demikian secara ringkas para pengguna dan pelaku sistem informasi meliputi :
•Manajer
•Non-manajer
• Orang dan unit organisasi yang ada dalam organisasi dan lingkungannya




2.2.1     Keterampilan Manajemen
Keterampilan manajemen adalah keahlian komputer dan keahlian informasi. Di jaman yang sudah mengandalkan teknologi serba canggih ini, komputer adalah alat yang wajib bisa di kuasai. Karena hampir semua perusahaan menggunakan komputer untuk menjalankan pekerjaan.
2.2.2        Manajer dan Sistem Perusahaan

Manajer dan sistem informasi, sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu, contoh : perusahaan manufaktur, setiap sistem memiliki batas-batas luar yang memisahkannya dari lingkungannya, tidak semua sistem memiliki kombinasi elemen sistem yang sama, namun secara umum bisa di gambarkan terdiri dari sumberdaya input (masukkan), proses transformasi dan sumberdaya output (keluaran).

 

2.3   Data dan Informasi

Data ; bentuk yang belum diolah, terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai.
Informasi ; bentuk yang sudah diolah/diproses dan secara relatif memberikan arti bagi pemakainya.

Unit yang paling penting adalah CPU (Central Processing Unit) yang mengendalikan semua unit sistem komputer yang lain, dan mengubah input menjadi output. CPU mencakup satu unit penyimpanan yang disebut PRIMARY STORAGE, yang berisi data yang sedang diolah, yaitu suatu daftar instruksi yang mengolah data. Istilah Software digunakan untuk menggambarkan satu atau beberapa program aplikasi. Control Unit, membuat unit bekerja sama untuk membentuk suatu sistem. Aritmatic Logical Unit, tempat berlangsungnya operasi perhitungan dan logika. Nama Processor, digunakan untuk menggambarkan isi Control Unit dan ALU yang mengolah isi "Penyimpanan Primer". Karena Penyimpanan Primer terbatas kapasitasnya, diperlukan suatu area penyimpanan tambahan, yang disebut dengan "Penyimpanan Sekunder", yang menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data saat tidak diperlukan.

Berdasarkan Hubungan elemen, sistem dibagi atas :
·      Open sistem; sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya.
·      Closed sistem; sistem yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya.
Berdasarkan besar kecilnya sistem, sistem terbagi atas :
·      Subsistem; sistem di dalam suatu sistem
·      Supersistem atau suprasistem
Berdasarkan Jenis Elemennya, sistem dibedakan atas :
·      Sistem fisik, yang terdiri dari sejumlah sumberdaya fisik.
·      Sistem konseptual, terdiri dari sumberdaya konseptual (data dan informasi).
Pentingnya suatu pandangan sistem (Sistem view), yakni melihat bisnis proses sebagai sistem yang melekat dalam suatu lingkungan yang lebih luas, yaitu :
·      Mencegah manajer tersesat dalam kompleksitas struktur organisasi dan pekerjaan yang rinci.
·      Menyadari perlunya memiliki tujuan yang baik
·      Menekankan pentingnya kerjasama antar unit
·      Melihat keterkaitan antar unit
·      Memberi penilaian yang tinggi pada informasi umpan balik

Didukung dengan munculnya punched card dan keydriven bookkeeping machines, dan perusahaan umumnya mengabaikan kebutuhan informasi para manajernya. Aplikasi yang digunakan sistem informasi akuntasi (SIA).
2.5.2        Fokus pada Informasi (SIM)
Seiring dengan diperkenalkannya generasi baru alat penghitung yang memungkinkan pemrosesannya lebih banyak. Hal tersebut dioerientasikan untuk kosep penggunaan komputer sebagai sistem informasi manajemen (SIM), yang berarti bahwa aplikasi komputer harus diterapkan dengan tujuan utama untuk menghasilkan informasi manajemen.

OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas di antara para manajer dan pekerja kantor melalui penggunaan alat-alat elektronik. OA telah berkembang meliputi beragam aplikasi seperti konferensi jarak jauh (teleconference), voice mail, e-mail (surat elektronik), electronic calendaring, facsimile transmission, dan desktop publishing. Istilah lainnya dalam menggunakan semua aplikasi AO tersebut dinamakan dengan kantor virtual (virtual office).
Ide dasar AI adalah komputer dapat di program untuk melaksanakan sebagian penalaran logis yang sama seperti manusia. Sistem pakar adalah suatu sistem yang berfungsi sebagai seorang spesialis dalam suatu bidang. Sistem yang menggambarkan segala macam sistem yang menerapkan kecerdasan buatan untuk pemecahan masalah dinamakan dengan sistem berbasis pengetahuan (knowledge-bases sistems) Penjelasan lebih lanjut akan dijumpai pada modul terakhir dari materi kuliah SIM.
Computer Based Information System (CBIS) atau Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan. Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Agar suatu perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lain dalam memperkenalkan produk barang maupun jasa yang dimilikinya kepada konsumen diberbagai belahan dunia, maka dibutuhkan suatu sistem informasi yang tepat agar dapat memberikan petunjuk aktual tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh setiap komponen dalam perusahaan tersebut. Sistem informasi yang tepat, tentunya akan menghasilkan informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya. Informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya tersebut sangat diperlukan dalam rangka pengambilan keputusan keputusan strategis perusahaan untuk dapat semakin maju dan bersaing di lingkungan yang penuh gejolak ini.Audit Sistem Informasi adalah sebuah proses  yang sistematis dalam mengumpulkan dan mengevaluasi bukti-bukti untuk menentukan bahwa sebuah sistem informasi berbasis komputer yang digunakan oleh organisasi telah dapat mencapai tujuannya.
Tujuan itu antara lain :

1.         Pengamanan terhadap aktiva
2.         Pemeliharaan atas integritas data
3.       Peningkatan Efektivitas
4.         Peningkatan Efisiensi

3.1        Kesimpulan      

Dalam Pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pentingnya manajemen informasi yang dimana hampir semua kegiatan perusahaan bergantung kepada teknologi yang tidak bisa dipisahkan dalam sistem operasional kantor. Apalagi semakin kedepan teknologi komputer semakin canggih sehingga berkembang atau tidaknya sebuah perusahaan tergantung pada  memimpin dan skill para anggota yang terdapat dalam perusahaan tersebut.

3.2           Saran

Untuk menyempurnakan suatu sistem perusahaan hendaknya mencari seorang manajer yang benar-benar memiliki kemapuan dari segi apapun. Sumber daya manusia yang baik dalam perusahaan akan mendukung sebuah perusahaan untuk maju.

DAFTAR PUSTAKA


5.      http://arlanwidiantara.blogspot.com/. Diakses Tanggal 9-10-2018





Komentar

Postingan populer dari blog ini

AMBON MANISE

A mbon adalah sebuah suku yang mendiami daerah kepulauan yang sekarang terletak di Provinsi Maluku. Nama Maluku sendiri sebenarnya berasal dari bahasa Arab, yakni al-muluk. Penamaan tersebut dikarenakan yang membuat peta daerah Maluku adalah para sarjana geografi Arab. Tetapi setelah Belanda masuk, kata tersebut dirubah menjadi Maluku. Maluku didominasi oleh ras suku bangsa Melania Pasifik, yang masih berkerabat dengan Fiji, Tonga, dan beberapa bangsa kepulauan yang tersebar di kepulauan Samudera Pasifik. Sementara itu suku pendatang kebanyakan berasal dari daerah Buton, Makassar, Bugis, Cina dan Arab. Maluku juga memiliki ikatan tradisi dengan bangsa-angsa kepulauan pasifik seperti bahasa, lagu daerah, makanan, perangkat peralatan rumah tangga dan alat musik. Orang-orang suku Ambon umumnya memiliki kulit gelap, rambut ikal, kerangka tulang besar dan kuat. Profil tubuh mereka lebih atletis dibandingkan dengan suku lain di Indonesia dikarenakan aktifitas utama mereka merupakan akti

AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI

Apa itu Audit TI? Audit teknologi informasi (TI) memeriksa proses, aset TI, dan kontrol di berbagai tingkatan dalam suatu organisasi untuk menentukan sejauh mana organisasi mematuhi standar atau persyaratan yang berlaku. Karakteristik Audit TI Bergantung pada kompleksitas dan karakteristik tertentu dari pengendalian TI atau lingkungan operasi yang menjalani audit, auditor mungkin memerlukan pengetahuan atau keahlian khusus agar dapat memeriksa dengan benar dan efektif pengendalian yang termasuk dalam ruang lingkup audit TI.  Kode etik, praktik, dan perilaku etis, seperti keahlian, umum di semua domain audit, menekankan prinsip dan tujuan seperti integritas, objektivitas, kompetensi, kerahasiaan, dan kepatuhan terhadap standar dan pedoman yang sesuai.   Independensi auditor — prinsip yang berlaku baik untuk audit internal maupun eksternal  Auditor — berarti bahwa individu yang melakukan audit dan organisasi yang mereka wakili tidak memiliki kepentingan finansial dan bebas dari konflik k

KLASIFIKASI POHON KEPUTUSAN

       Pada Mata kuliah Konsep Data Mining dengan materi klasifikasi: pohon keputusan.  Algoritma Dasar untuk Membangun Pohon Keputusan.  Algoritma yang efisien telah dikembangkan untuk menghasilkan pohon keputusan yang cukup akurat, meskipun tidak optimal, dalam jumlah waktu yang wajar.  Salah satu metode yang paling awal adalah algoritma Hunt , yang merupakan dasar bagi banyak implementasi pengklasifikasi pohon keputusan saat ini, termasuk ID3, C4.5, dan CART.     Dalam algoritma Hunt, pohon keputusan tumbuh secara rekursif. –Pohon awalnya berisi satu simpul akar yang dikaitkan dengan semua instance latih. –Jika sebuah node dikaitkan dengan instance dari lebih dari satu kelas, ia diperluas menggunakan kondisi atribut uji yang ditentukan menggunakan kriteria pemisahan. –Node daun / anak dibuat untuk setiap hasil dari kondisi atribut uji dan instance yang terkait dengan node induk didistribusikan kepada anak-anak berdasarkan hasil tes. –Langkah ekspansi simpul ini kemudian d